-->

Monday, August 28, 2017

Gangguan Sindrom Interprestasi Lingkungan - Diagnosa Nanda NIC NOC

DEFINISI      
Gangguan sindrom interprestasi lingkungan adalah kurang orientasi yang konsisten terhadap orang, tempat, waktu, atau lingkungan selama lebih dari 3-6 bulan, sehingga membutuhkan lingkungan yang protektif

FACTOR YANG BERUBUNGAN           
  • Alkoholisme (non-NANDA)
  • Demensia (misalnya penyakit alzheimer, demensia multi-infark, penyakit pick, demensia terkait AIDS)
  • Depresi
  • Penyakit huntington
  • Penyakit parkinson (non-NANDA)


BATASAN KARAKTERISTIK     
Subjektif
  • Disorientasi yang konsisten [terhadap lingkungan yang dikenal dan tidak dikenal]


Objektif
  • Keadaan konfusi kronis
  • Kehilangan pekerjaan atau fungsi sosial [akibat kemunduran memori]
  • Ketidakmampuan dalam mengikuti arahan atau perintah yang sederhana
  • Ketidakmampuan untuk memberi alasan
  • Ketidakmampuan untuk berkonsentrasi
  • Lambat lam berespons terhadap pertanyaan


INTERVENSI NIC NOC    
Tujuan dan criteria hasil NOC
  • Mempertahankan atau meningkatkan orientasi kognitif, konsentrasi, perilaku pencegahan jatuh, memori, status meurologis: kesadaran, dan lingkungan rumah yang aman
  • Menunjukkan status neurologis: kesadaran, yang dibuktikan oleh indikator gangguan sebagai berikut:

  1. Gangguan ekstrem
  2. Berat
  3. Sedang
  4. Ringan
  5. Tidak ada gangguan


Indikator
1
2
3
4
5
Membuka mata terhadap stimulus eksternal





Berkomunikasi sesuai dengan situasi





Mematuhi perintah





Respons motorik terhadap stimulus yang membahayakan





Perhatian terhadap stimulus lingkungan






Contoh lain
Pasien akan:
  • Mengidentifikasi benda-benda yang umum dengan benar
  • Berbicara secara koheren
  • Mengidetifikasi orang terdekat, tempat, dan hari
  • Terbebas dari cedera atau bahaya
  • Berpartisipasi untuk mencapai tingkat kemandirian maksimal daam aktivitas kehidupan sehari-hari
  • Senang dan tidak terlalu frustasi dengan stresor lingkungan



Intervensi NIC        
Pengkajian
  • Tentukan kemampuan pasien dalam perawatan diri
  • Identifikasi kebutuhan rasa aman pasien berdasarkan tingkat fungsi fisik dan kognitif serta riwayat perilaku sebelumnya


Manajemen demensia (NIC):
  • Identifikasi kebiasaan pola perilaku, seperti aktivitas tidur, penggunaan obat, eliminasi, asupan makanan, dan perawatan diri
  • Pantau fungsi kognitif, menggunakan alat pengkajian standar


Penyuluhan untuk pasien/keluarga
  • Jelaskan dampak penyakit pasien terhadap alam perasaan pasien (misalnya, depresi, sindrom pramenstruasi)
  • Jika perlu, jelaskan kepada anggota keluarga bahwa mandi dengan pancuran  atau bath tube bukan satu-satunya cara untuk membersihkan tubuh, dan bahwa memaksa pasien untuk mandi di saat pasien menolak dapat membahayakan dan memicu perilaku agresif


Aktivitas kolaboratif
  • rujuk ke pelayanan sosial untuk program day care


Aktivitas lain
Modifikasi lingkungan fisik untuk menjamin keamanan psien
  • Lakukan  pendekatan yang fleksibel untuk mandi (misalnya, dengan mandi rendam atau kompres/lap); bersikap lembut, tidak terburu-buru dalam melakukan prosedur, jaga pasien dalam keadaan hangat
  • Gunakan distraksi atau pengalihan untuk mengendalikan perilaku
  • Temani pasien yang sudah dapat berjalan untuk beraktivitas yang jauh dari kamar perawatan
  • Anjurkan keluarga untuk membawa benda-benda dari rumah
  • Tingkatkan konsistensi dalam penugasan pemberi asuhan
  • Oritasikan pasien terhadap orang, tempat, daan waktu
  • Batasi pengunjung jika pasien menjadi lebih agitasi atau disorientasi
  • Gunakan pendekatan yang tenang dan tidak terburu-buru


Manajemen demensia (NIC):
  • berikan stimulasi lingkungan yang rendah stimulus (misalnya, musik yang lembut dan menenangkan; pola dekorasi yang tidak rumit, sederhana, dan familier; harapan penampilan yang tidak melebihi kemampuan proses kognitif, dan makan malam dalam kelompok kecil)
  • Berikan penjelasan singkat seperti kejadian saat ini, cuaca, lokasi, dan nama-nama untuk membantu orientasi
  • Sapa pasien dengan namanya secara jelas pada saat mengawali interaksi dan berbicara perlahan
  • Berikan suatu arahan yang sederhana pada satu waktu


Perawatan di rumah
  • Ajarkan keluarga dan pemberi asuhan tindakan untuk meminimalkan faktor resiko yang dapat memicu jatuh di lingkungan rumah (misalnya, menyingkirkan karpet lantai, sediakan penerangan yang cukup dimalam hari)

Previous
Next Post »

Post a Comment